Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

adsense

Presiden FIFA Gianni Infantino Memberikan Pernyataan Soal Tragedi Kanjuruhan


Tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang terjadi setelah dilakukannya pertandingan antara Arema FC dengan Persebaya pada hari Sabtu (1/10/2022) yang menyebabkan lebih dari 100 orang meninggal dunia.

Hal ini menjadi salah satu tragedi kelam per-sepak bola-an terbesar di dunia yang tentu saja menjadi sorotan internasional.

Tragedi di Stasiun Kanjuruhan ini awalnya terjadi karena adanya pendukung Arema FC yang turun ke lapangan musabab ingin mengungkapkan kekecewaan mereka akibat kekalahan Arema FC kepada tim official.

Hal ini lalu memancing keributan antara petugas keamanan dengan para superter tersebut  hingga ditembakannya gas air mata.

Baca Juga : 11 Tragedi Sepak Bola yang Menewaskan Banyak Orang

Kemudian para pengunjung berlarian menuju pintu keluar stadion yang dikatakan masih terkunci, hingga terjadinya penumpukan yang mengakibatkan kekurangan oksigen.

Presiden FIFA Gianni Infantino turut memberikan statmen mengenai tragedi yang terjadi di Stadion kanjuruan ini, dikutip dari website resmi FIFA, Gianni Infantino mengatakan :

“ The football world is in a state of shock following the tragic incidents that have taken place in Indonesia at the end of the match between Arema FC and Persebaya Surabaya at the Kanjuruhan Stadium”

“This is a dark day for all involved in football and a tragedy beyond comprehension. I extend my deepest condolences to the families and friends of the victims who lost their lives following this tragic incident," he added. "Together with FIFA and the global football community, all our thoughts and prayers are with the victims, those who have been injured, together with the people of the Republic of Indonesia, the Asian Football Confederation, the Indonesian Football Association, and the Indonesian Football League, at this difficult time.”

Baca Juga : Tragedi Kanjuruhan, Ketua PSSI Mundur?

“Dunia sepak bola sedang shock menyusul insiden tragis yang terjadi di Indonesia pada akhir pertandingan antara Arema FC dan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan,"

“Ini adalah hari yang gelap bagi semua yang terlibat dalam sepak bola dan sebuah tragedi di luar pemahaman. Saya menyampaikan belasungkawa terdalam saya kepada keluarga dan teman-teman para korban yang kehilangan nyawa setelah insiden tragis ini. Bersama FIFA dan komunitas sepak bola global, semua pikiran dan doa kami bersama para korban, mereka yang telah menjadi korban. terluka, bersama rakyat Republik Indonesia, Konfederasi Sepak Bola Asia, Persatuan Sepak Bola Indonesia, dan Liga Sepak Bola Indonesia, pada saat yang sulit ini.”

Post a Comment for "Presiden FIFA Gianni Infantino Memberikan Pernyataan Soal Tragedi Kanjuruhan"