Kenapa Kampus Luar Negeri Masih Pakai Papan Tulis Kapur?

Salah satu film yang cukup laris di tahun 2008 yaitu "21 (Black Jack)" yang menceritakan tentang kehidupan seorang mahasiswa cerdas di Universitas MIT, yang  terpaksa harus bermain judi di Vegas untuk menutupi biaya perkuliahan menunjukan di beberapa Scene-nya kondisi kelas ketika tokoh utama tengah belajar disalah satu ruangan yang menampilkan papan tulis kapur bertingkat.

Atau jika anda suka menonton youtube, anda bisa mencoba mencari salah satu konten milik Jerome Polin yang berjudul “Jerome Akhirnya Ngampus Lagi. Hari Pertamaku Kuliah Matematika di Jepang (sem 4)” yang di upload tanggal 2 November 2019 pada menit 09.55 menunjukan suasana kelas Jerome yang berkuliah di Waseda University Jepang bahwa mereka juga menggunakan papan tulis kapur untuk pembelajarannya.

Baca Juga : Penjelasan Singkat Tentang Saham

Jika anda coba sedikit balik ke masa lalu, anda akan menemukan bahwa papan tulis kapur sebenarnya telah digunakan lebih dari 200 tahun yang lalu, yang membuat papan tulis kapur cukup perperan penting dalam kemajuan ilmu pengetahuan saat ini.

Kampus-kampus ternama didunia pun hingga saat ini masih banyak yang menggunakan papan tulis kapur sebagai alat utama penyampaian materinya sebut saja MIT, Harvard, Oxford, dan Cambridge, lantas kira-kira kenapa ya di Indonesia kebanyakan menggunakan papan tulis putih dengan spidol?

Beberapa alasan kampus-kampus sekelas MIT, Harvard, Oxford, dan Cambridge masih menggunakan papan tulis kapur adalah sebagai berikut:

Jika dilihat dari sisi ekonomi, sebenarnya harga kapur jauh lebih murah dibandingkan dengan harga spidol, untuk satu kotak kapur dijual dengan harga empat hingga lima ribu rupiah yang sama dengan satu buah spidol.

Baca Juga : Peningkatan Jumlah Kunjungan Situs Porno, Bahaya Untuk Anak !

Papan tulis kapur juga sangat cocok untuk dipakai diruangan besar yang memiliki jumlah murid atau mahasiswa yang cukup banyak dalam satu kelas seperti kebanyakan kampus-kampus diluar. Alasannya karena dengan papan tulis kapur siswa yang duduk jauh dari papan tulis, masih dapat melihat dengan jelas apa yang dituliskan oleh pengajarnya, apalagi jika didalam ruangan tersebut terdapat banyak pencahayaan, papan tulis putih (whiteboard) akan memantulkan cahaya-cahaya tersebut sehingga akan mengganggu siswa untuk melihat apa yang tertulis dipapan tulis.

Terutama untuk kelas-kelas yang mengharuskan banyak menggambar Geometri, para pengajar banyak yang lebih suka menggambar dengan menggunakan papan tulis kapur karena terdapat feel yang berbeda serta terasa lebih mudah jika menggunakan papan tulis kapur.

Jadi, dikelasmu masih menggunakan papan tulis kapur atau sudah berganti ke papan tulis putih?

Foto oleh Max Fischer dari Pexels